Efesus 5:15-6:9

Hidup Sebagai Orang Arif

30 Desember 2021
Pdt. Emanuel Cahyanto Wibisono

Dalam kehidupan kita, ada beberapa momen atau waktu yang singkat yang bisa dipakai untuk berhenti sejenak guna melakukan refleksi pribadi, seperti menjelang akhir tahun 2021 ini. Sebelum kita memasuki siklus satu tahun yang baru, ada baiknya bila kita memikirkan dengan baik, apakah kita telah hidup sesuai dengan kehendak Allah?

Ayat 15, yang menjadi dasar perenungan kita saat ini, sebenarnya merupakan satu kesatuan nasihat dalam Efesus 5:15-6:9. Nasihat Rasul Paulus yang panjang itu terkait dengan nasihat sebelumnya, yaitu nasihat agar kita hidup sebagai anak-anak terang (5:8). Rasul Paulus meminta agar kita memperhatikan dengan seksama bagaimana cara kita hidup. Ia mendorong kita untuk mengawasi cara kita menjalani kehidupan. Semestinya, setiap murid Kristus hidup sebagai orang yang arif, yaitu orang yang melakukan kehendak Tuhan. Seharusnya, kita hidup sebagai anak-anak terang dan hidup kita tidak sama dengan orang-orang yang tidak mengenal Allah (4:17-32).

Marilah kita merenungkan perilaku, perkataan, pikiran, dan perasaan kita sepanjang tahun 2021. Allah menghendaki agar kita mengasihi Dia dengan sepenuhnya (Ulangan 6:5). Apakah sepanjang tahun 2021, kita bertumbuh dalam kasih dan ketaatan kepada-Nya? Sang Pencipta menghendaki agar kita mengasihi sesama (Imamat 19:18). Apakah kita semakin hari semakin mengasihi orang-orang yang ada di sekitar kita?

Sebagai suami, apakah Anda telah mengasihi istri sama seperti Kristus mengasihi Jemaat dan Anda telah memengaruhi istri untuk menjadi lebih menaati firman Tuhan (5:25-26)? Sebagai suami, apakah Anda telah mengasihi istri sama seperti mengasihi diri sendiri (5:28)? Sementara itu, sebagai istri, apakah Anda telah bertindak sebagai penolong yang sepadan, sehingga suami Anda terdorong untuk menjadi semakin bersungguh–sungguh melakukan kehendak Tuhan? Sebgai istri, apakah Anda telah menundukkan diri kepada suami sama seperti jemaat seharusnya tunduk kepada Kristus (5:24)? Sebagai orang tua, apakah Anda telah mendidik anak-anak Anda untuk hidup dalam takut akan Tuhan (Ulangan 6:7)? Sebagai anak, apakah Anda telah membiasakan diri untuk menghormati orang tua sebagai wujud ketaatan terhadap kehendak Tuhan (6:2)? Periksalah kehidupan Anda: Apakah Anda telah hidup sebagai orang yang arif selama tahun 2021 ini?

Pokok Doa
1. Proses pengusulan Calon Sementara Penatua di masing-masing Jemaat GKY.
2. Proses Pergantian Gembala di GKY Jemaat Teluk Gong, GKY Jemaat Sunter.
Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh.
Yakobus 5: 16
www.gky.or.id | Gereja Kristus Yesus Copyright 2019. All rights Reserved. Design & Development by AQUA GENESIS Web Development & Design